In Memoriam Mpok Nori: "Gak Pengen Istirahat dari Seni"


Tepat seminggu setelah meninggalnya Olga Syahputra, dunia hiburan kembali dirundung duka dengan wafatnya pelawak sekaligus seniman Betawi, Mpok Nori. Tak hanya keluarga, para sahabat pun merasakan kehilangan yang sangat.

Seperti ditayangkan Xtra Seleb, 6 April 2015, Mpok Nori meninggal dunia pada Jumat pekan lalu di usia 84 tahun karena sakit asma. "Sakit sudah lama, sejak kecil," kata Ros, anak Mpok Nori sambil menangis.

Mpok Atiek pun menyatakan, Mpok Nori meninggal dengan Khusnul Khotimah. Dia juga mengenal Mpok Nori sebagai seorang Muslim yang tak pernah meninggalkan salat. "Dia meninggal hari jumat dan disalatkan hari Jumat juga," imbuhnya.

Tak menyerah
Beberapa waktu sebelum berpulang, Mpok Nori masih mengisi sebuah acara kesenian Betawi. Di sela-sela acara tersebut Mpok Nori mengungkapkan keinginannya untuk tidak pernah istirahat dalam berkesenian.

"Kalau emak masih dikasih umur, kalau orang masih butuh tenaga, Emak maunya terus (berkesenian)," kata dia. Bagi perempuan kelahiran Jakarta, 10 Agustus 1930 itu.

Popularitas di industri hiburan tidaklah mudah dicapai Mpok Nori. Sejak 1943, dia sudah mulai hidup dari dunia seni dengan menjadi seniman topeng Betawi. Setiap hari, dia keliling dari kampung ke kampung.

Berkat kerja keras, lambat laun orang-orang mulai mengenal Mpok Nori. Hingga pada 1990-an, Mpok Nori mulai tampil di televisi.

Salah satu pelajaran yang dipetik dari Mpok Nori adalah kegigihannya untuk meraih kesuksesan. "Kalau ada calling-an, Emak siap. Emang darah udah darah seni sih," kata dia, sebelum berpulang.

Sumber : RTV
Previous
Next Post »

Peraturan Berkomentar :

1. Dilarang mengirimkan Link aktif.
2. Dilarang melecehkan / menghina orang lain.
3. Dilarang menuliskan kata kata kasar.
4. Dilarang Promosi.

Jika melanggar peraturan, komentar anda akan dihapus dari blog ini.

Untuk dapat mengirimkan emoticon silahkan temui tombol bertuliskan ' Emoticon ' dan tulis codenya di kolom komentar.
ConversionConversion EmoticonEmoticon